Kuasa Hukum Habib Membongkar Aslinya Habib Pada Kasus Firza

Laju berita – Lucu sekali kuasa hukum Rizieq Shihab bukan membela kliennya malah membuka kesalahannya. Kuasa hukum Rizieq malah melakukan “argumentasi” yang berujung pada aksi bunuh diri buat Rizieq Shihab.

Kuasa hukum Rizieq Shihab mengatakan kliennya, Rizieq Shihab sejak Aksi 411 (4 November 2016) tidak pegang HP. Bantahan kuasa hukum Rizieq terkait beredarnya capture WA cabul Rizieq Shihab dan Firza, tapi ternyata, kalau diperiksa baik-baik dan teliti capture di WA itu memang tertanggal jauh sebelum Aksi 411.

Artinya, saat tanggal-tanggal menurut capture WA yang isinya cabul yang sudah beredar, yakni tanggal 5, 8, 13 dan 22 Agustus 2016, HP itu dipegang oleh Rizieq Shihab.

Hayooo loooo ngapain aja ente tanggal-tanggal itu Zieq? Berarti benar belaka isi WA yang mengisahkan perbuatan cabut antara Rizieq dan Firza. (sila cek isi WA dan tanggal-tanggalnya antara Rizieq dan Firza di sini Isi WA Esek-Esek Perselingkuhan Rizieq Shihab dan Firza Husein)

Kuasa Hukum Rizieq Shihab adalah anggota tim advokasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Kapitra Ampera menegaskan sejak aksi damai 4 November 2016 lalu, Rizieq tidak lagi memegang telepon genggam.

Rizieq menengarai teleponnya sudah dikloning pihak-pihak tertentu, yang hendak memfitnahnya.

“Rizieq sejak 411 itu tak pernah lagi pegang telepon. Habib Rizieq itu menganggap teleponnya sudah dikloning pihak-pihak tertentu. Yang megang telepon hanya istrinya. Kalau mau telepon bisa diangkat ajudannya, tentunya telepon hanya teman-temannya dia,” ujar Kapitra.

Tapi faktanya adalah dalam WA chat yang beredar tertulis bahwa chat vulgar bin cabul antara Rizieq dan Firza itu dilakukan pada tanggal 5, 8, 13 dan 22 Agustus 2016